Selasa, 21 Februari 2017

Pembelajaran Mengenai Rumus Vlookup dan Hlookup dengan Beda File

Assalammu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh..

Apa kabar teman-teman semuanya? Semoga sehat selalu dan selalu sehat. hehe
Oke untuk artikel kali ini saya akan coba membagikan informasi mengenai penggunaan rumus vlookup dan hlookup pada beda cell. Sebelumnya saya sudah membuat artikel mengenai rumus vlookup dan hlookup murni dan beda sheet, silahkan cek disini. Oia untuk kalian yang ingin melamar kerja mengambil bagian admin, maka 2 rumus ini harus kalian kuasai. Selain kekuatan mata yang akan melihat banyak data di excel, rumus pun harus kalian kuasai untuk mempermudah tugas kalian. Okeee..

Nah langsung saja kita mulai yaa? Untuk mempermudah pembelajaran silahkan anda siapkan 3 file berikut yaa. Seperti pada gambar

Pertama untuk file DATA.xlsx, berikut tabel yang harus anda buat..

Kedua untuk file FORM1.xlsx, berikut tabel yang harus anda buat

Ketiga untuk file FORM2.xlsx, berikut tabel yang harus anda buat..

Oke jika sudah kita akan lanjut ketahap berikutnya, silahkan anda buka file DATA.xlsx dan masukan rumus berikut di kolom D3 (untuk menghitung gaji pokok). Berikut rumusnya..
=VLOOKUP(B3,[FORM1.xlsx]Sheet1!$A$3:$D$6,2)
*Penjelasan :
- VLOOKUP = sebagai rumus untuk mengambil data secara vertikal atau kesamping
- B3 = Kolom yang akan kita gunakan sebagai parameter perhitungan (pada file DATA.xlsx)
- FORM1.xlsx = berisi tabel yang referensi yang dibuat secara vertikal untuk penggunaan rumus vlookup.
-Sheet1!$A$3:$D$6 = itu merupakan keseluruhan kolom yang kita ambil pada file FORM1.xlsx.
-2 = Merupakan pengambilan urutan keseluruhan kolom (pada file FORM1.xlsx). Karena kita sedang menghitung kolom gaji. Maka kita ambil urutan ke 2 pada tabel referensinya.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:
Tinggal kalian drag kebawah maka keseluruhan data akan terisi dengan rumus yang sama (namun beda kolom parameter saja)
Bagaimana sudah?? apabila sudah untuk kolom berikutnya pada file master (DATA.xlsx) hampir sama dengan rumus pada kolom penghitungan gaji hanya yang berbeda pada angka terakhir (pengambilan urutan kolom pada file referensi vlookup FORM1.xlsx).

Selanjutnya, kita menghitung tunjangan (DATA.xlsx). Masukan rumus berikut :
=VLOOKUP(B3,[FORM1.xlsx]Sheet1!$A$3:$D$6,3)
*Penjelasan :
- VLOOKUP = sebagai rumus untuk mengambil data secara vertikal atau kesamping
- B3 = Kolom yang akan kita gunakan sebagai parameter perhitungan (pada file DATA.xlsx)
- FORM1.xlsx = berisi tabel yang referensi yang dibuat secara vertikal untuk penggunaan rumus vlookup.
-Sheet1!$A$3:$D$6 = itu merupakan keseluruhan kolom yang kita ambil pada file FORM1.xlsx.
-3 = Merupakan pengambilan urutan keseluruhan kolom (pada file FORM1.xlsx). Karena kita sedang menghitung kolom tunjangan. Maka kita ambil urutan ke 3 pada tabel referensinya.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut :
Selanjutnya kalian lakukan seperti itu untuk kolom transportasi, seperti pada gambar berikut :

Selanjutnya, untuk kolom total gaji, kalian hanya menggunakan rumus berikut :
=SUM(D3:F3) maka hasilnya seperti berikut :

Oke sekarang kita akan melakukan perhitungan pajak. Untuk tabel referensi pajak terdapat pada file FORM2.xlsx dan dihitung dengan menggunakan hlookup. Oke buka file DATA.xlsx dan FORM2.xlsx. Lalu masukan rumus berikut pada kolom pajak di file DATA.xlsx
=HLOOKUP(B3,[FORM2.xlsx]Sheet1!$A$3:$C$4,2)*G3
*Penjelasan :
- hLOOKUP = sebagai rumus untuk mengambil data secara HORIZONTAL atau kesamping
- B3 = Kolom yang akan kita gunakan sebagai parameter perhitungan (pada file DATA.xlsx)
- FORM2.xlsx = berisi tabel yang referensi yang dibuat secara horizontal untuk penggunaan rumus hlookup.
-Sheet1!$A$3:$C$4 = itu merupakan keseluruhan kolom yang kita ambil pada file FORM2.xlsx.
-2 = Merupakan pengambilan urutan keseluruhan kolom (pada file FORM2.xlsx). Karena kita sedang menghitung kolom tunjangan. Maka kita ambil urutan ke 2 pada tabel referensinya.
-G3 = Total gaji yang didapatkan
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut :
Nah untuk menghitung gaji bersih. Tinggal kurangin saja total gaji-pajak atau dengan rumus ini
=G3-H3 dan perhatikan gambar berikut :

Nah bagaimana? Sudah selesai yaa. Apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan komen saja okeee..
Oke sekian dari saya, semoga bermanfaat dan salam sukses !!!

0 komentar:

Posting Komentar